Suatu ketika saat mengemudi di jalanan mulus yang lengang, karena kondisi yang relatif sepi maka dipaculah pada kecepatan yang agak tinggi. Tiba-tiba ada seekor kucing yang menyeberang jalan, namanya hewan kan tidak tengok kanan kiri. Si pengemudi kaget dan secara spontan menginjak tuas rem, berderitlah suara ban dan kendaraan oleng kesana-kemari akibat selip. Untunglah semuanya selamat, si pengendara dan seisi penumpang selamat dan hanya shock ringan, si kucing juga selamat. Itu ilustrasinya.
Kita sering mendengar istilah ABS pada dunia otomotif, khususnya pada sistem rem di roda. Fitur ini wajib dimiliki untuk meningkatkan keamanan saat berkendara. Namun apa itu sebenarnya ABS?
Definisi AntiLock Brake System atau ABS secara sederhana dapat dijelaskan sebagai fitur keselamatan yang membantu pengemudi untuk tetap dapat mengendalikan mobil atau motor dan mencegah kendaraan selip saat mengerem secara mendadak.
Cara kerja ABS adalah dengan terhubungnya sensor kecepatan dengan roda. Sensor tersebut akan mendeteksi satu roda atau lebih yang terkunci. Jika ada roda yang terkunci, sensor akan memerintahkan katup hidrolis pada rem untuk membatasi dan mengurangi pengereman di roda tersebut.
Dengan begitu kemungkinan kendaraan mengalami selip atau kehilangan traksi (gaya gesek maksimum yang dihasilkan antara dua permukaan tanpa mengalami selip) akibat pengereman dapat dikurangi, sehingga pengemudi tetap bisa mengendalikan atau mengarahkan roda pada saat melakukan pengereman secara mendadak. Karena itulah ABS sangat penting yang menjadi fitur wajib pada kendaraan, karena sangat berguna saat pengereman pada kecepatan tinggi.
0 Response to "Apa itu ABS (AntiLock Braking System)."
Posting Komentar